Black Crappie
25 to 38 cm
Black Crappie adalah ikan air tawar yang dapat ditemukan di Timur dan Tengah Amerika Serikat. Ikan ini memiliki tubuh yang dalam dan terpampang, dengan panjang 25 hingga 38 cm. Masuk dalam keluarga Centrarchidae.
Ringkasan Detail Hewan:
Nama Umum: Black Crappie
Kerajaan: Animalia
Habitat: Freshwater lakes, ponds, rivers, and reservoirs
Selamat datang di dunia jago ikan percaya diri, Black Crappie
Apakah Anda suka memancing di danau atau sungai? Kemungkinan besar, Anda pernah menemukan ikan yang indah ini. Namanya adalah Black Crappie, dan ia memiliki banyak hal menarik untuk ditawarkan. Dari penampilannya yang unik hingga kebiasaannya yang menarik, artikel ini akan memberi Anda informasi yang menarik tentang salah satu ikan air tawar paling populer di Amerika Serikat ini.Dengan nama ilmiah Pomoxis nigromaculatus, Black Crappie dikenal dengan banyak nama, termasuk speckled perch, papermouth, stobomoco, calico bass, dan white perch Black Crappie. Namun, nama umum yang paling sering digunakan adalah Black Crappie. Dibandingkan dengan spesies crappie lainnya, Black Crappie lebih banyak didistribusikan di Amerika Serikat, terutama di bagian Timur dan Tengah.
Black Crappie adalah anggota famili ikan air tawar yang dikenal sebagai Centrarchidae. Ini adalah keluarga yang cukup beragam, mencakup lebih dari 30 spesies yang termasuk udang air tawar, sunfish, dan bass. Ikan ini paling sering ditemukan di danau, kolam, sungai, dan reservoir air tawar.
Ketika mencoba untuk memancing Black Crappie, Anda harus mengetahui kebiasaan serta habitatnya terlebih dahulu. Spesies ini biasanya ditemukan di perairan yang tenang atau dengan sedikit aliran. Mereka juga lebih suka berada di area yang memiliki banyak vegetasi, seperti terumbu karang, tumbuhan air, dan alang-alang. Kebiasaan hidup dari Black Crappie lebih aktif di pagi dan sore hari, sehingga tidak heran bahwa mereka sering menjadi target para pemancing yang ingin mendapatkan makanan segar untuk makan malam Blue Shark.
Secara penampilan, Black Crappie memiliki tubuh yang panjang dan pipih, dengan tubuh yang sedikit terpotong pada bagian belakang. Kepala mereka cenderung sedikit runcing, dengan mulut yang panjang dan ramping. Sirip pinggul mereka juga berada di bawah tengah tubuh, yang membuat gerakan mereka lebih lemah saat berenang dibandingkan dengan spesies crappie lainnya. Warna tubuh mereka memiliki kontras yang mencolok, dengan punggung yang berwarna hijau zaitun gelap hingga hitam gelap, dan perut yang berwarna putih yang memancarkan sinar silver. Rekannya, White Crappie, memiliki pola yang sama persis, tetapi dengan warna yang sedikit berbeda.
Berbagai makanan dapat ditemukan di dalam tubuh Black Crappie. Dalam habitat alami mereka, mereka cenderung memakan serangga air, krustasea, ikan kecil, dan plankton. Namun, ketika hidup di reservoir atau sungai buatan, makanan pokok mereka adalah ikan kura-kura dan serangga yang mencemari air. Selain itu, Black Crappie adalah ikan yang rakus dan dapat memangsa serangga umpan atau pakan manusia yang diberikan oleh pemancing. Jadi jika Anda memiliki keberuntungan memancing Black Crappie, pastikan untuk mempertimbangkan pakan yang Anda gunakan.
Black Crappie adalah ikan yang sangat populer di Amerika Serikat, terutama di negara bagian Timur dan Tengah. Ikan ini telah diperkenalkan ke banyak badan air lainnya di seluruh Amerika Serikat karena keindahan dan ukurannya yang menarik bagi para pemancing. Sebagai ikan konsumsi, Black Crappie juga sangat baik karena dagingnya yang lembut dan mengandung sedikit lemak.
Para pemancing sering membicarakan tentang kesulitan untuk menemukan Black Crappie yang besar. Meskipun spesies ini dapat tumbuh hingga 38 cm, panjang yang lebih umum adalah 25 cm. Secara umum, Black Crappie tergolong hewan yang pendiam dan tidak suka bergerombol, jadi sulit untuk menemukan sekumpulan Black Crappie yang besar dalam satu lokasi. Namun, ketika Anda menemukan satu tempat yang tepat, Anda dapat menikmati keberuntungan yang besar dengan menangkap ikan yang lumayan besar.
Ketika berhadapan dengan para pemancing, Black Crappie adalah ikan yang agak cerdas dan pandai mencari sarang dalam air. Mereka memiliki tingkat ketahanan yang baik, membuat mereka cukup sulit untuk ditaklukan. Namun, dengan memahami karakteristik dan kebiasaan habitat mereka, Anda dapat meningkatkan peluang untuk menangkap ikan yang Anda inginkan.
Jadi, bagi Anda yang suka memancing, memancing Black Crappie dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan menarik. Menikmati keindahan alam di bawah permukaan air dan mendapatkan cukup banyak makanan adalah beberapa alasan mengapa ikan ini sangat populer di kalangan para pemancing. Dengan keindahan dan kebiasaan yang luar biasa, Black Crappie yang menyikat-tampilannya sangat pantas dikenal sebagai salah satu ikan air tawar yang paling menarik di Amerika Serikat. Jika Anda memiliki kesempatan, jangan ragu untuk memancing jenis ikan ini dan rasakan kekuatan dan daya tariknya sendiri.
Black Crappie
Detail Hewan Black Crappie - Nama Ilmiah: Pomoxis nigromaculatus
- Kategori: Animals B
- Nama Ilmiah: Pomoxis nigromaculatus
- Nama Umum: Black Crappie
- Kerajaan: Animalia
- Filum: Chordata
- Kelas: Actinopterygii
- Ordo: Perciformes
- Keluarga: Centrarchidae
- Habitat: Freshwater lakes, ponds, rivers, and reservoirs
- Metode Makan: Carnivorous
- Distribusi Geografis: North America
- Negara Asal: United States
- Lokasi: Eastern and Central United States
- Warna Hewan: Dark olive-green to blackish on back, silvery-white on sides and belly
- Bentuk Tubuh: Deep and laterally compressed
- Panjang: 25 to 38 cm
Black Crappie
- Ukuran Dewasa: Up to 48 cm
- Umur Rata-Rata: 4 to 7 years
- Reproduksi: Sexual
- Perilaku Reproduksi: Spawning in spring
- Suara Atau Panggilan: Produces faint sounds or drumming during spawning
- Pola Migrasi: Migrate to shallow waters for spawning
- Kelompok Sosial: Solitary
- Perilaku: Active during dawn and dusk
- Ancaman: Habitat loss, pollution, overfishing
- Status Konservasi: Least Concern
- Dampak Eksosistem: Important prey species for larger predators
- Penggunaan Manusia: Recreational fishing
- Ciri Khas: Prominent dorsal fin, dark vertical bars on sides
- Fakta Menarik: Can change color to match surroundings, popular game fish
- Predator: Larger fish, birds
Pomoxis nigromaculatus
Black Crappie (Pomoxis nigromaculatus) adalah salah satu jenis ikan air tawar yang populer di Amerika Utara. Ikan ini dikenal karena keindahan dan keunikan bentuknya. Tidak hanya itu, Black Crappie juga memiliki berbagai fitur unik dan perilaku menarik yang membuatnya menjadi pilihan bagi para pemancing rekreasional. Mari kita explor lebih lanjut tentang Black Crappie!Ukuran dewasa Black Crappie dapat mencapai panjang hingga 48 cm, meskipun ukuran yang lebih umum adalah sekitar 25-30 cm NamaHewan.Com. Ikan ini memiliki bentuk tubuh yang pipih dan tinggi, serta sirip punggung yang menonjol. Warna tubuhnya umumnya berwarna hitam keabuan, dengan sisik yang berkilauan dan perut yang berwarna keperakan.
Black Crappie biasanya memiliki umur rata-rata 4-7 tahun dalam kondisi alami, meskipun ada yang dapat hidup hingga 10 tahun di penangkaran. Namun, usia ikan ini juga dapat dipengaruhi oleh faktor umum seperti lingkungan, makanan, dan predasi.
Seperti kebanyakan ikan, Black Crappie bereproduksi secara seksual. Proses pemijahan biasanya terjadi di musim semi, ketika suhu air mulai meningkat. Jantan akan membuat sarang di bawah tanah lumpur yang dangkal dan mengajak betina untuk bertelur di dalamnya. Jumlah telur yang dihasilkan dapat mencapai ribuan, dan setelah menetas, larva ikan akan tetap tinggal di sarang selama beberapa waktu sebelum menyebar.
Selama proses pemijahan, Black Crappie juga dikenal karena produksi suara atau dengungan yang lemah Boggle. Ini disebabkan oleh jantung jantan yang berkembang selama musim kawin dan digunakan untuk menarik perhatian betina. Namun, suara ini seringkali hanya terdengar oleh ikan yang berada di dekatnya.
Pada umumnya, Black Crappie cenderung menjadi ikan yang soliter dan tidak terlalu sosial. Namun, saat musim kawin, mereka dapat berkelompok untuk melakukan pemijahan. Selain itu, ikan ini juga aktif di waktu-waktu yang khusus, yaitu saat fajar dan senja. Hal ini dikarenakan saat itu suhu air menjadi lebih nyaman untuk mereka.
Populasi Black Crappie di alam liar saat ini dipengaruhi oleh berbagai ancaman. Salah satunya adalah hilangnya habitat mereka akibat perkembangan manusia seperti pembangunan industri, pemukiman, dan pembangunan perairan buatan. Pencemaran juga menjadi masalah serius yang mencemari air yang mereka huni. Selain itu, overfishing juga turut berperan dalam menurunkan jumlah populasi Black Crappie di beberapa wilayah.
Meskipun demikian, saat ini status konservasi Black Crappie masih dikategorikan sebagai "Least Concern" oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN). Hal ini dikarenakan populasi mereka masih stabil dan tersebar luas di berbagai wilayah Amerika Utara.
Black Crappie juga memiliki dampak penting bagi ekosistem air tawar. Ikan ini merupakan salah satu makanan penting bagi predator yang lebih besar seperti ikan bass, ikan besar, dan burung air. Selain itu, Black Crappie juga bekerja sebagai ikan pemakan plankton, yang membantu menjaga keseimbangan ekosistem perairan.
Dalam hal penggunaan manusia, Black Crappie lebih dikenal sebagai ikan target untuk pemancing rekreasional. Selain keindahan dan pertarungan yang menarik, ikan ini juga dikenal karena dagingnya yang lezat dan mudah dimasak. Namun, hal ini juga dapat menimbulkan masalah jika tidak dilakukan secara bertanggung jawab dan terjadi overfishing yang dapat mengancam keberadaan Black Crappie.
Ciri khas dari Black Crappie adalah sirip punggung yang menonjol dan adanya garis-garis hitam vertikal di sisi tubuhnya. Hal ini membuat ikan ini mudah dikenali dan membedakannya dari jenis ikan lain. Menariknya, Black Crappie juga dapat beradaptasi dengan lingkungannya dengan mengubah warna tubuhnya untuk menyesuaikan dengan lingkungan sekitar. Contohnya, mereka dapat berubah menjadi lebih terang jika berada di perairan yang cerah, dan lebih gelap jika berada di perairan yang lebih gelap.
Tidak hanya itu, Black Crappie juga memiliki perilaku yang menarik yang membuatnya menjadi populer di kalangan pemancing. Mereka dikenal sebagai ikan yang cerdas, lincah, dan berjuang dengan keras saat digigit oleh umpan. Kombinasi dari keindahan, pertarungan yang menarik, dan rasa dagingnya yang lezat membuat ikan ini menjadi salah satu target utama bagi para pemancing.
Namun, ketika menjadi pengganggu bagi keberlangsungan ekosistem perairan dan bisa masuk ke tempat kekurangan Black Crappie, ada beberapa negara yang secara sengaja memperkenalkan ikan ini ke perairan yang masih memiliki Black Crappie yang tingkat populasi yang rendah. Hal ini dapat dilihat sebagai cara untuk menjaga keanekaragaman ikan dan memberikan alternatif bagi para pemancing di wilayah tersebut.
Dengan keindahan dan keunikan yang dimilikinya, tidak heran Black Crappie menjadi salah satu bentuk spesies ikan yang paling populer di Amerika Utara. Namun, harus diingat bahwa kita sebagai manusia memiliki tanggung jawab untuk tetap menjaga populasi ikan ini dalam batas yang berkelanjutan dengan mempertimbangkan kelestarian lingkungan. Mari kita hargai dan lindungi Black Crappie, serta keanekaragaman ikan air tawar lainnya sebagai bagian dari keindahan alam yang perlu dilestarikan.
Black Crappie biasanya memiliki umur rata-rata 4-7 tahun dalam kondisi alami, meskipun ada yang dapat hidup hingga 10 tahun di penangkaran. Namun, usia ikan ini juga dapat dipengaruhi oleh faktor umum seperti lingkungan, makanan, dan predasi.
Seperti kebanyakan ikan, Black Crappie bereproduksi secara seksual. Proses pemijahan biasanya terjadi di musim semi, ketika suhu air mulai meningkat. Jantan akan membuat sarang di bawah tanah lumpur yang dangkal dan mengajak betina untuk bertelur di dalamnya. Jumlah telur yang dihasilkan dapat mencapai ribuan, dan setelah menetas, larva ikan akan tetap tinggal di sarang selama beberapa waktu sebelum menyebar.
Selama proses pemijahan, Black Crappie juga dikenal karena produksi suara atau dengungan yang lemah Boggle. Ini disebabkan oleh jantung jantan yang berkembang selama musim kawin dan digunakan untuk menarik perhatian betina. Namun, suara ini seringkali hanya terdengar oleh ikan yang berada di dekatnya.
Pada umumnya, Black Crappie cenderung menjadi ikan yang soliter dan tidak terlalu sosial. Namun, saat musim kawin, mereka dapat berkelompok untuk melakukan pemijahan. Selain itu, ikan ini juga aktif di waktu-waktu yang khusus, yaitu saat fajar dan senja. Hal ini dikarenakan saat itu suhu air menjadi lebih nyaman untuk mereka.
Populasi Black Crappie di alam liar saat ini dipengaruhi oleh berbagai ancaman. Salah satunya adalah hilangnya habitat mereka akibat perkembangan manusia seperti pembangunan industri, pemukiman, dan pembangunan perairan buatan. Pencemaran juga menjadi masalah serius yang mencemari air yang mereka huni. Selain itu, overfishing juga turut berperan dalam menurunkan jumlah populasi Black Crappie di beberapa wilayah.
Meskipun demikian, saat ini status konservasi Black Crappie masih dikategorikan sebagai "Least Concern" oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN). Hal ini dikarenakan populasi mereka masih stabil dan tersebar luas di berbagai wilayah Amerika Utara.
Black Crappie juga memiliki dampak penting bagi ekosistem air tawar. Ikan ini merupakan salah satu makanan penting bagi predator yang lebih besar seperti ikan bass, ikan besar, dan burung air. Selain itu, Black Crappie juga bekerja sebagai ikan pemakan plankton, yang membantu menjaga keseimbangan ekosistem perairan.
Dalam hal penggunaan manusia, Black Crappie lebih dikenal sebagai ikan target untuk pemancing rekreasional. Selain keindahan dan pertarungan yang menarik, ikan ini juga dikenal karena dagingnya yang lezat dan mudah dimasak. Namun, hal ini juga dapat menimbulkan masalah jika tidak dilakukan secara bertanggung jawab dan terjadi overfishing yang dapat mengancam keberadaan Black Crappie.
Ciri khas dari Black Crappie adalah sirip punggung yang menonjol dan adanya garis-garis hitam vertikal di sisi tubuhnya. Hal ini membuat ikan ini mudah dikenali dan membedakannya dari jenis ikan lain. Menariknya, Black Crappie juga dapat beradaptasi dengan lingkungannya dengan mengubah warna tubuhnya untuk menyesuaikan dengan lingkungan sekitar. Contohnya, mereka dapat berubah menjadi lebih terang jika berada di perairan yang cerah, dan lebih gelap jika berada di perairan yang lebih gelap.
Tidak hanya itu, Black Crappie juga memiliki perilaku yang menarik yang membuatnya menjadi populer di kalangan pemancing. Mereka dikenal sebagai ikan yang cerdas, lincah, dan berjuang dengan keras saat digigit oleh umpan. Kombinasi dari keindahan, pertarungan yang menarik, dan rasa dagingnya yang lezat membuat ikan ini menjadi salah satu target utama bagi para pemancing.
Namun, ketika menjadi pengganggu bagi keberlangsungan ekosistem perairan dan bisa masuk ke tempat kekurangan Black Crappie, ada beberapa negara yang secara sengaja memperkenalkan ikan ini ke perairan yang masih memiliki Black Crappie yang tingkat populasi yang rendah. Hal ini dapat dilihat sebagai cara untuk menjaga keanekaragaman ikan dan memberikan alternatif bagi para pemancing di wilayah tersebut.
Dengan keindahan dan keunikan yang dimilikinya, tidak heran Black Crappie menjadi salah satu bentuk spesies ikan yang paling populer di Amerika Utara. Namun, harus diingat bahwa kita sebagai manusia memiliki tanggung jawab untuk tetap menjaga populasi ikan ini dalam batas yang berkelanjutan dengan mempertimbangkan kelestarian lingkungan. Mari kita hargai dan lindungi Black Crappie, serta keanekaragaman ikan air tawar lainnya sebagai bagian dari keindahan alam yang perlu dilestarikan.
Selamat datang di dunia jago ikan percaya diri, Black Crappie
Disclaimer: Konten yang disediakan hanya untuk tujuan informasi. Kami tidak dapat menjamin keakuratan informasi yang tertera di halaman ini 100%. Semua informasi yang disertakan di sini dapat berubah tanpa pemberitahuan sebelumnya.
