Yellow Tanager
12-14 cm
. Temukan keindahan Yellow Tanager di hutan, kebun, dan hutan hujan, hewan berukuran kecil yang kompak dari keluarga Thraupidae. Tumbuh hingga 12-14 cm, jadi wajib kunjungi!
Ringkasan Detail Hewan:
Nama Umum: Yellow Tanager
Kerajaan: Animalia
Habitat: Tropical and subtropical forests
Menakjubkan dan Cerah: Mengenal Lebih Dekat Hewan Yellow Tanager
Yellow Tanager adalah salah satu hewan yang memiliki nama umum yang sama dengan nama Ilmiah-nya, yaitu Tangara xanthocephala. Hewan ini adalah satu spesies burung yang sangat menarik dan memiliki penampilan yang sangat mencolok. Dikenal juga dengan nama Animals Y, Yellow Tanager menjadi salah satu hewan yang layak untuk dijelaskan secara detail.Sebagai hewan yang termasuk ke dalam kelompok Animalia, Yellow Tanager juga termasuk hewan dari filum Chordata Yellow Tanager. Mengacu pada klasifikasi hewan ini, hewan ini merupakan burung yang termasuk ke dalam kelas Aves dan ordo Passeriformes.
Yellow Tanager juga termasuk ke dalam keluarga Thraupidae. Hewan ini dapat ditemukan di beberapa negara di Amerika Tengah dan Selatan seperti Brasil, Peru, Venezuela, Equador, dan Colombia. Mereka merupakan hewan yang hidup di hutan tropis dan subtropis, dan sangat mudah ditemukan di hutan-hutan tersebut.
Meskipun memiliki nama yang terkesan sederhana, hewan ini memiliki penampilan yang sangat menarik. Tubuhnya didominasi oleh warna kuning cerah, yang membuatnya sangat mudah dikenali. Selain itu, hewan ini juga memiliki warna hitam di sekitar kepala, ekor dan sayapnya. Tidak hanya itu, terdapat juga warna biru dan hijau yang berkilauan pada bulu-bulunya, membuatnya semakin terlihat indah.
Hewan ini memiliki bentuk tubuh yang kecil dan kompak, dengan panjang rata-rata 12-14 cm Yellow Tang. Meskipun tergolong sebagai hewan kecil, namun mereka memiliki suara yang cukup kuat dan sering terdengar di sekitar hutan. Kehidupan mereka sehari-hari sangat dipengaruhi oleh habitat mereka yang hidup di hutan, dengan cara memberi makan dan bermigrasi.
Tak hanya itu, nutrisi juga sangat tergantung pada metode makan mereka yang cenderung omnivora. Mereka biasa memakan berbagai macam jenis serangga seperti semut, kupu-kupu, dan larva, namun juga tidak segan untuk memakan buah-buahan yang ada di hutan sebagai tambahan nutrisi mereka.
Secara geografis, hewan ini banyak ditemukan di daerah hujan tropis, hutan belantara, dan taman-taman dengan banyak pepohonan. Hewan ini juga seringkali ditemukan di tepi hutan dekat perkebunan atau kebun yang memiliki banyak bunga. Menariknya, hewan ini sangat adaptif dan dapat hidup di berbagai jenis habitat, asalkan terdapat sumber makanan yang cukup.
Kehadiran Yellow Tanager tidak hanya memberikan manfaat untuk habitatnya, tetapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengamat burung atau birdwatcher. Karena keindahan warna bulu dan suaranya yang merdu, hewan ini seringkali menjadi burung favorit yang kerap digunakan untuk mempertahankan keindahan alam dan terutama hutan.
Meskipun demikian, keberadaannya tidak lepas dari ancaman pembukaan lahan di daerah hutan. Dengan habitat yang semakin berkurang, populasi Yellow Tanager pun semakin terancam. Hal ini menjadi kepedulian yang besar bagi masyarakat dan pemerintahan di berbagai negara untuk melestarikan hewan ini dan menciptakan program konservasi yang berkelanjutan.
Dengan segala keindahannya, Yellow Tanager merupakan salah satu hewan yang patut dijaga agar terus bisa berkontribusi bagi keseimbangan alam dan keindahan hutan. Selain itu, hewan ini juga menjadi daya tarik yang menarik bagi para pengamat burung atau pendatang baru yang tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang kehidupan alam yang dermawan.
Tangara xanthocephala, atau yang lebih akrab dikenal sebagai Yellow Tanager, merupakan contoh nyata keindahan alam yang patut dilestarikan dan dijaga. Dengan mengenal lebih dekat tentang hewan ini, semoga dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk bergabung dalam gerakan pelestarian alam dan menjaga keseimbangan alam yang rentan terancam.
Yellow Tanager
Detail Hewan Yellow Tanager - Nama Ilmiah: Tangara xanthocephala
- Kategori: Animals Y
- Nama Ilmiah: Tangara xanthocephala
- Nama Umum: Yellow Tanager
- Kerajaan: Animalia
- Filum: Chordata
- Kelas: Aves
- Ordo: Passeriformes
- Keluarga: Thraupidae
- Habitat: Tropical and subtropical forests
- Metode Makan: Omnivorous
- Distribusi Geografis: Central and South America
- Negara Asal: Multiple countries
- Lokasi: Rainforests, woodlands, and gardens
- Warna Hewan: Yellow, black, blue, and green
- Bentuk Tubuh: Small and compact
- Panjang: 12-14 cm
Yellow Tanager
- Ukuran Dewasa: Small
- Umur Rata-Rata: 5-10 years
- Reproduksi: Sexual
- Perilaku Reproduksi: Monogamous
- Suara Atau Panggilan: High-pitched, melodic songs
- Pola Migrasi: Non-migratory
- Kelompok Sosial: Group or pairs
- Perilaku: Active and vocal
- Ancaman: Habitat loss and illegal pet trade
- Status Konservasi: Least Concern
- Dampak Eksosistem: Seed dispersal
- Penggunaan Manusia: Ornamental bird
- Ciri Khas: Bright yellow head and underparts, black back, blue wings, and green rump
- Fakta Menarik: Male and female have similar plumage
- Predator: Birds of prey, snakes, and mammals
Tangara xanthocephala
Rangkuman tentang Yellow Tanager: Burung Kicau Berwarna Kuning yang Menarik
Yellow Tanager adalah burung kecil yang mudah dikenali dengan warna tubuhnya yang menarik, yaitu kuning cerah di kepala dan bagian bawah tubuh, serta punggung hitam, sayap biru, dan pantat hijau.Burung ini dikenal memiliki suara yang lantang dan melodis, membuatnya menjadi salah satu burung kicau favorit di kawasan tropis. Selain itu, Yellow Tanager juga memiliki banyak fakta menarik yang layak untuk dipelajari. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang karakteristik, perilaku, ancaman, dan kontribusi burung ini terhadap ekosistem NamaHewan.Com.
Ukuran Dewasa
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Yellow Tanager adalah burung kecil. Namun, secara dewasa, ukurannya berkisar 11-12 sentimeter, dengan berat rata-rata hanya sekitar 20 gram.
Umur Rata-Rata dan Reproduksi
Umur rata-rata burung ini adalah antara 5-10 tahun. Mereka biasanya bereproduksi secara seksual dan menjadi monogami, yang berarti mereka hanya berpasangan dengan satu pasangan sepanjang hidup mereka.
Suara dan Panggilan
Salah satu hal yang paling mencolok dari Yellow Tanager adalah suaranya yang khas. Mereka terkenal dengan suara yang lantang dan melodi, sehingga sering dijadikan burung kicauan di kapang-kapang tropong Tropis Amerika Selatan.
Pola Migrasi dan Kelompok Sosial
Yellow Tanager termasuk burung yang tidak bermigrasi, artinya mereka tinggal di sekitar wilayah yang sama sepanjang tahun. Mereka biasanya hidup dalam kelompok kecil atau berpasangan.
Perilaku dan Ciri Khas
Yellow Tanager adalah burung yang aktif dan vokal Yellow Fin Tuna. Mereka sering terlihat memakan makanan di pepohonan, sambil mengeluarkan suara melodi yang khas. Burung ini juga memiliki ciri khas yaitu warna kuning yang mencolok di bagian kepala, bagian bawah tubuh, serta punggung yang hitam, sayap biru, dan pantat yang hijau.
Ancaman dan Konservasi
Ancaman terbesar bagi Yellow Tanager adalah hilangnya habitat dan perdagangan ilegal sebagai burung hias. Karena burung ini memiliki warna yang menarik dan suara yang kicau, banyak orang menyukainya sebagai burung peliharaan. Namun, hal ini mengancam populasi burung tersebut di alam liar.
Meskipun demikian, burung ini saat ini dikategorikan sebagai spesies Least Concern dalam upaya konservasi. Mereka cukup banyak ditemukan di hutan-hutan trobos Amerika Selatan dan masih memiliki populasi yang stabil.
Pengaruh Terhadap Ekosistem
Yellow Tanager memiliki kontribusi yang penting dalam ekosistem, terutama dalam penyebaran biji tanaman. Mereka sering memakan buah-buahan dan biji-bijian, yang kemudian dibawa ke tempat lain dan membantu dalam proses penyebaran benih tanaman yang penting untuk keberlangsungan hutan.
Penutup
Secara keseluruhan, Yellow Tanager adalah burung yang menarik dan memiliki peran yang penting dalam ekosistem. Meskipun masih dikategorikan sebagai spesies yang tidak terancam punah, tetap perlu adanya upaya perlindungan untuk menjaga populasi mereka tetap stabil dan terhindar dari ancaman. Selain itu, kita juga harus belajar untuk menghargai burung ini di alam liar, tanpa harus menjadikannya sebagai burung peliharaan.
Menakjubkan dan Cerah: Mengenal Lebih Dekat Hewan Yellow Tanager
Disclaimer: Konten yang disediakan hanya untuk tujuan informasi. Kami tidak dapat menjamin keakuratan informasi yang tertera di halaman ini 100%. Semua informasi yang disertakan di sini dapat berubah tanpa pemberitahuan sebelumnya.
